Luwurayapos.com-Towoti,28/8/2025
Setelah pimpin Rapat bersama Forkopimda, Ketua DPRD Luwu Timur beserta anggota DPRD, Management PT. Vale dan Masyarakat, Kamis (28/8/2025)
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam,bersama tim dan sejumlah Masyarakat mengunjungi lokasi pipa minyak PT Vale yang bocor di Desa Lioka, Kecamatan Towoti, yang menyebabkan minyak meluber ke sawah warga, saluran irigasi, dan sungai yang bermuara ke Danau Towuti. Insiden ini telah memicu keresahan warga karena dampaknya yang serius terhadap lingkungan dan potensi kerusakan ekosistem Danau Towuti yang merupakan habitat sejumlah hewan endemik.

Bupati Irwan Bachri Syam menegaskan bahwa PT Vale harus memaksimalkan penanganan kebocoran pipa minyak dan memprioritaskan keselamatan pekerja, masyarakat sekitar, dan lingkungan.
Ia juga menekankan pentingnya perhatian khusus bagi masyarakat yang terkena dampak dan meminta PT Vale untuk tidak hanya fokus pada teknis pemulihan tetapi juga memperhatikan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang terdampak
Masyarakat Desa Lioka dan sekitarnya merasa resah karena ketiadaan informasi yang jelas dari PT Vale terkait penyebab kebocoran dan langkah pemulihan lingkungan.
Mereka menilai upaya penanganan perusahaan tidak maksimal dan berharap PT Vale segera mengambil langkah cepat agar pencemaran tidak semakin meluas

Bupati Irwan Bachri Syam, kembali tegaskan pada pihak perusahaan PT Vale penanganan aliran minyak yang sudah meluber ke beberapa Desa hingga ke Danau Towuti, ditangani dengan serius libatkan para Ahli yang masing-masing bidangnya, pencemaran lingkungan, pencemaran udara, Pencemaran air dan tanah, flora dan fauna endemik dan hasil dari semua analisis ini disampaikan kepublik secara transparan” jelas Irwan dengan tegas
Penyampaian Warga yang langsung ke Bupati Luwu Timur, akibat pipa minyak yang bocor yang sudah mengalir ke Danau Towuti, Masyarakat merasa hawatir dan resah apakah air danau Towuti tidak terkontaminasi dengan cairan minyak yang tumpah yang sudah mengalir ke beberapa Sungai yang bermuara ke danau Towuti apakah masih layak untuk konsumsi sebagai sumber air baku untuk Masyarakat
Salah satu Warga Timampu, disela peninjauan titik yang terkontaminasi datang mendekati Bupati (28/8/2025)
“Pak Bupati saat kami mau rebus air (danau) untuk buat kopi,saya lihat air itu berminyak, karena rasa hawatir apakah air ini sudah tercemar dengan minyak PT Vale yang tumpah,terpaksa saya tidak lanjut buat kopi” kata warga dihadapan Bupati dan sejumlah awak media

Kepedulian dan keseriusan Pemerintah Daerah Luwu Timur untuk lakukan pendampingan dan penanganan terlihat atas kehadiran Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam dan Tim meninjau langsung titik tumpahan minyak bertemu
dengan Masyarakat yang terdampak
Lanjut Bupati bersama Tim tinjau dibeberapa titik hingga peninjauan titik ke Danau Towuti
Bupati Luwu Timur Ir.H.Irwan Bachri Syam, tidak mau berspekulasi atas kejadian tumpahan minyak PT Vale, Bupati tidak tinggal diam,berbuat yang maksimal sebagai pelindung dan pelayan Masyarakat,itu yang di implementasikan Irwan Bachri Syam, sebagai Bupati Luwu Timur yang disebut Bupati Masyarakat biasa.
Penanganan ini , Bupati telah menunjuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Luwu Timur sebagai koordinator tim penanggulangan insiden.
Pemerintah daerah masih melakukan identifikasi dampak lingkungan dan sosial akibat insiden tersebut dan belum dapat menyimpulkan seberapa besar dampaknya
Liputan LRP