banner 720x90

Mas Carik Sekdes Wonorejo Timur Hadiri Upacara Sumpah Pemuda, Sekaligus Mewakili Penerimaan Santunan Ketenagakerjaan

Luwu Timur, Luwurayapos.com – Mas Carik, Sekretaris Desa Wonorejo Timur, turut hadir dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-97 Tahun 2025 yang berlangsung khidmat di Lapangan Pendidikan Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Selasa (28/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Mas Carik hadir mewakili penerimaan santunan BPJS Ketenagakerjaan, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat dan aparatur desa yang mengalami musibah.

Upacara peringatan HSP kali ini dihadiri langsung oleh Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam selaku Inspektur Upacara, didampingi Wakil Bupati Luwu Timur, Ketua DPRD, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD, tokoh masyarakat, serta perwakilan organisasi kepemudaan dan pelajar.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 ini mengusung tema “Bersatu, Bangkit, dan Tumbuh untuk Indonesia Maju”, yang mencerminkan semangat gotong royong dan kolaborasi antar generasi dalam membangun bangsa.

Selain upacara, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada 554 Aparatur Sipil Negara (ASN), SK Pensiun, Penandatanganan Komitmen Amil Zakat, penyerahan santunan BPJS Ketenagakerjaan, serta pelepasan Kontingen Pramuka yang akan mewakili Luwu Timur pada ajang tingkat provinsi.

Mas Carik Sekdes Wonorejo Timur menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah daerah dan pihak BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat desa.

“Atas nama pemerintah dan masyarakat Desa Wonorejo Timur, kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian pemerintah daerah dan BPJS Ketenagakerjaan. Santunan ini sangat berarti bagi keluarga yang ditinggalkan dan menjadi bukti nyata hadirnya negara di tengah masyarakat,” ujar Mas Carik.

Ia juga menambahkan bahwa semangat Sumpah Pemuda harus menjadi pengingat bagi generasi muda dan aparatur desa untuk terus berperan aktif dalam menjaga persatuan serta mendukung pembangunan daerah.

“Momentum Sumpah Pemuda ini mengajarkan kita untuk tetap bersatu, bekerja dengan hati, dan bersama-sama membangun Luwu Timur agar semakin maju dan sejahtera,” tambahnya.

Upacara berlangsung tertib, penuh semangat nasionalisme, dan ditutup dengan penyerahan penghargaan serta penampilan kreatifitas pelajar dari berbagai sekolah di Kecamatan Malili.

(Musdiana/LRP)