Luwurayapos.com – Pendaftaran Bosara Open Tournament Traditional Archery (BOTTA) 2025 resmi dibuka mulai hari ini, Sabtu (1/3/2025). Turnamen panahan tradisional ini akan berlangsung pada 3-4 Mei 2025 mendatang di Pondok Pesantren Nurul Huda Bungadidi, Luwu Utara.
Ketua Panitia BOTTA 2025, dr. A. Muh. Farid Wahyuddin, M.Kes, Sp.An mengatakan bahwa pendaftaran akan dibuka hingga 27 April 2025. “Kami mengundang seluruh pemanah tradisional dari berbagai daerah di Indonesia untuk berpartisipasi dalam BOTTA 2025,” ujarnya saat ditemui di lokasi persiapan turnamen kemarin.
Tahun ini, BOTTA 2025 menawarkan hadiah yang lebih besar dengan total nilai mencapai Rp60 juta. Tidak hanya itu, panitia juga menyediakan hadiah spesial berupa golden ticket untuk mengikuti Conquest Cup 13 atau Fetih Kupasi di Turki bagi juara kategori senior Ikhwan.
“Hadiah golden ticket ke Turki ini merupakan bentuk komitmen kami untuk mengembangkan atlet panahan tradisional Indonesia ke kancah internasional,” tambah dr. Farid.
BOTTA 2025 akan mempertandingkan enam kategori, yaitu:
- Junior U15 Ikhwan dengan jarak 20 meter
- Junior U15 Akhwat dengan jarak 20 meter
- Senior Ikhwan dengan jarak 50 meter
- Senior Akhwat dengan jarak 30 meter
- Beregu (3 orang) Senior Ikhwan dengan jarak 50 meter
- Beregu (3 orang) Senior Akhwat dengan jarak 30 meter
Dalam keterangannya, panitia juga mengumumkan bahwa BOTTA 2025 akan mengusung tema “Menguatkan Umat melalui Panahan, Menghidupkan Warisan Nabi”. Turnamen ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga upaya untuk melestarikan olahraga sunnah dan memperkuat persatuan umat.
Selain pertandingan utama, rangkaian acara BOTTA 2025 juga akan dilengkapi dengan opening ceremony yang akan dikemas lain daripada biasanya, dan ada pula acara Temu Jawara, sharing pengalaman dari jawara-jawara nasional dan internasional.
Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui website resmi www.bosaraarchery.com atau menghubungi panitia di kontak person yang ada. Biaya pendaftaran bervariasi untuk setiap kategori.
“Kami mengharapkan partisipasi dari seluruh club atau komunitas panahan di Indonesia. Mari jadikan BOTTA 2025 sebagai momentum kebangkitan panahan tradisional di tanah air,” tutup dr. Farid.
(TIM RED LRP)