Luwurayapos.com -Luwu Timur, Wotu, kamis, 20 februari 2025, Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya literasi, sebuah seminar pendidikan bertajuk “Upaya Kolektif Merangsang Minat Baca untuk Meningkatkan Daya Baca Demi Mewujudkan Indonesia Emas 2045” sukses digelar di gedung serba guna kecamatan Wotu pada 20 februari 2025. Acara ini dihadiri oleh pelajar SD, SMP, SMA, guru, serta seluruh mahasiswa KKNT kecamatan Wotu, periode 1,tahun 2025 dari Universitas Cokroaminoto Palopo.
Dalam seminar ini, narasumber menyoroti pentingnya membaca sebagai kunci utama dalam membangun masyarakat yang cerdas dan berdaya saing. pembicara utama, irmal Gunawan S.Pd, G.r, M.Pd, yang juga sebagai koordinator guru penggerak kabupaten Luwu Timur menekankan bahwa “Minat baca yang tinggi adalah fondasi bagi kemajuan bangsa. Dengan membaca, seseorang tidak hanya memperoleh ilmu, tetapi juga mengasah pola pikir kritis dan kreatif.”
Seminar ini membahas berbagai tantangan yang dihadapi dalam upaya meningkatkan minat baca di Indonesia, seperti kurangnya akses terhadap bahan bacaan, rendahnya budaya literasi di kalangan anak muda, serta pengaruh digitalisasi yang menggeser pola konsumsi informasi.
Para peserta seminar sepakat bahwa meningkatkan daya baca tidak bisa hanya menjadi tanggung jawab sekolah atau pemerintah saja, melainkan memerlukan sinergi dari berbagai pihak, termasuk keluarga, komunitas, serta sektor swasta. Dalam sesi diskusi panel, berbagai inisiatif yang telah dilakukan untuk meningkatkan minat baca dipaparkan, seperti:
- Program perpustakaan keliling yang menjangkau daerah terpencil
- Kampanye membaca di sekolah dan komunitas
- Penggunaan teknologi digital untuk menarik minat baca generasi muda
Safrudin M, selaku perwakilan pemerintah kecamatan Wotu yang turut hadir dalam seminar ini, menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya memperkuat kebijakan literasi dengan meningkatkan fasilitas perpustakaan dan mendorong inovasi dalam metode pembelajaran.
Dengan diadakannya seminar ini, diharapkan muncul kesadaran kolektif bahwa membangun budaya membaca adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. “Indonesia Emas 2045 hanya bisa tercapai jika masyarakatnya memiliki daya baca tinggi dan mampu berpikir kritis,” ujar irmal gunawan .
Setelah seminar selesai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi literasi bersama, di mana para peserta, termasuk pelajar, guru, dan seluruh mahasiswa KKNT kecamatan Wotu, periode 1 tahun. 2025, Universitas Cokroaminoto Palopo, berpartisipasi dalam membaca buku bersama, diskusi literasi, serta sesi mendongeng untuk meningkatkan kecintaan terhadap membaca. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam membudayakan literasi di masyarakat.
Acara ini ditutup dengan deklarasi komitmen bersama untuk terus menggiatkan literasi di lingkungan masing-masing. Para peserta seminar optimis bahwa dengan kerja sama yang kuat, Indonesia dapat mencetak generasi unggul yang siap bersaing di kancah global.
(TIM RED)
