Luwurayapos.com, WOTU 2 Mei 2025
Luwu Timur memiliki potensi besar di sektor perikanan, terutama dalam budidaya perikanan di air laut dan budidaya ikan.
Peningkatan produksi melalui bantuan sarana budidaya dan peralatan nelayan perikanan laut untuk di sektor perikanan, baik dalam budidaya maupun perikanan tangkap, dapat menjadi pendorong perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan nelayan tentu menyediakan hunian yang layak, adalah Program Perumahan khusus nelayan ini biasanya mencakup pembangunan rumah baru atau renovasi rumah yang tidak layak huni, serta infrastruktur pendukung lainnya
Masyarakat Nelayan Desa Lampenai Kec.Wotu Kab.Luwu Timur Sulawesi Selatan desak pemerintah daerah untuk membangun Perumahan Nelayan yang dijanjikan sejak tahun 2020 .
Setelah persyaratan Lahan penempatan Rumah khusus untuk Nelayan terpenuhi atas hibah tanah ke Pemda Tahun 2020, dari pemilik Tanah M.Amin Anggoe seluas ± 1 hektar, yang terletak di Dusun Benteng Desa Lampenai Kec.Wotu, dianggap selesai dengan harapan pembangunan Rumah Nelayan terlaksana, ternyata sejak penyerahan Hibah 2020 hingga saat ini belum terealisasi.
Hasil pantauan Luwurayapos.com Jum’at 02 Mei 2025 terlihat Lahan yang dimaksud terbengkalai sudah menjadi semak belukar
Kepala Desa Lampenai M.Sainal Bahri, mengatakan “sejak adanya program Pembangunan Rumah Nelayan yang rencana penempatannya di Desa Lampenai selaku Pemerintah Desa tentu kami merespond baik mengingat Wilayah Desa Lampenai sebahagian besar berprofesi disektor Nelayan, kunjungan dari Dinas Tata Ruang dan Pemukiman saat itu datang meninjau kelokasi perencanaan tempat pembangunan Rumah Nelayan, sekitar tahun 2020” lanjut Saenal lagi “seiring waktu berjalan dua tahun kemudian pihak Dinas terkait datang lagi dan bersama pemerintah desa menemui pemilik lahan Amin Anggoe, beliau bersedia untuk menghibahkan Tanahnya ke Pemerintah Daerah untuk Rumah Nelayan,entah kendalanya apa hingga saat ini program yang sangat diharapkan Masyarakat Nelayan Desa Lampenai tidak berlanjut sementara tanah yang sudah dihibahkan menjadi milik Pemerintah Daerah,selaku Pemerintah Desa tentunya berharap semoga Pemerintahan Bupati Luwu Timur Bapak Irwan Bachri Syam dapat menindak lanjuti Pembangunan Perumahan Nelayan di Desa Lampenai,yang nota bene Masyarakat Kami (Nelayan)sebahagian masih ada numpang dirumah orang tuanya, Masyarakat optimis Bupati Lutim Irwan Bachri Syam dapat merealisasikan program Pembangunan Rumah Nelayan ini,dan Bapak Bupati sangat mengetahui kebutuhan Rakyatnya ” ungkap Saenal pada Luwurayapos.com (02/5/2025)
Dengan bantuan Rumah khusus nelayan diharapkan dapat meningkatkan
kesejahteraan para nelayan sekaligus menyediakan hunian yang layak huni bagi keluarganya.
Masyarakat yang mata pencarian sebagai nelayan yang tinggal di Kecamatan Wotu sebagian adalah masyarakat yang tinggal pada rumah hunian dengan kualitas bangunan serta sarana dan prasarana yang ditempati kurang layak huni.
Liputan.lrp
