Luwurayapos.com
Luwu Timur-Tomoni Bau tak sedap yang ditimbulkan dari tumpukan sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) sementara di Pasar Tomoni, Kabupaten Luwu Timur dikeluhkan Masyarakat, pedagang dan pembeli dalam beberapa hari terakhir.
Hal tersebut lantaran sampah dari masyarakat, sisa sayuran, buah-buahan, hingga sisa makanan di Pasar Tomoni tidak pernah habis diangkut ke TPA. Di karnakan kurangnya armada pengangkutan sampah. Sehingga setiap harinya masih tersisa sampah yang membusuk di area pasar Tomoni.
Mendapat keluhan dari beberapa masyarakat, anggota DPRD Luwu Timur Komisi III Praksi Nasdem Dwi Herianto S.H mengecek langsung TPS di Pasar Tomoni, Senin (30/12/2024) Dia menyatakan, terdapat beberapa persoalan yang terjadi pada skema pembuangan sampah dari TPS Pasar Tomoni.
Pertama, bau tak sedap yang dikeluhkan masyarakat diakibatkan karena Kurangnya Armada pengangkut sampah.
Lokasi TPS di Pasar Tomoni dekat dengan sekolah SD, kantor kelurahan, warung makan yang sangat mengganggu proses pembelajaran dan aktifitas masyarakat lainnya.
“Tumpukan sampah harus segera di tindaki karna jenis sampah basah, sejenis ikan, daging, sampah Pasar, bahkan sampah Rumah Tangga, yang tertinggal di tong merembes sampai ke tanah di kena air hujan, sehingga menimbulkan bau busuk, dan airnya tergenang di tanah menjadi becek berlumpur. baunya sangat luar biasa, masyarakat di sekitarnya mengeluhkan adanya hal tersebut” jelasnya
Sala satu warga yang resah akibat bau sampah mengatakan bahwa bukan Cuma warga kelurahan tomoni yang datang buang sampah di sini, banyak juga masyarakat dari luar kelurahan Tomoni yang datang membuang sampah di lokasi TPS pasar Tomoni sehingga banyak sampah yang menumpuk.
Liputan (Lrp)
